Kamis, 05 Januari 2012

Elegi Memahami Elegi

Ikhlas ikhlas dan ikhlas.....
ikhlas sudah tersedia di dalam hati setiap manusia, tetapi perasaan ikhlas itu sering tertutup oleh nafsu, kebencian, iri, sombong, dan takabur. Meskipun ikhlas itu tidak ada ilmunya, namun ia bisa dipelajari dengan banyak latihan bersabar. Perlu banyak latihan kesabaran agar kita lebih ikhlas dalam hidup ini.
Dengan membaca elegi kita belajar untuk ikhlas dalam mempelajari sesuatu. memerlukan sebuah proses dalam menggapai pengetahuan yang tak terhingga batasnya ini. semakin kita mengerti atau memahami sesuatu semakin kita  makin percaya akan kebesaran Tuhan....

Rabu, 04 Januari 2012

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan 6

Persis seperti yang dikatakan oleh ilmuwan besar Albert Einstein:IN THE MIDDLE OF DIFFICULLTY, LIES OPPORTUNITIES. Di dalam setiap kesulitan terdapat kesempatan.
Pastikan dengan segenap kreativitas, kerja keras, keuletan, dan niat baik kita ciptakan kesempatan, manfaatkan kesempatan untuk mengembangkan diri semaksimal mungkin dan memperoleh kehidupan yang lebih baik, lebih sukses, dan lebih berarti. Amin...

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan 5

Persis seperti yang dikatakan oleh ilmuwan besar Albert Einstein:IN THE MIDDLE OF DIFFICULLTY, LIES OPPORTUNITIES. Di dalam setiap kesulitan terdapat kesempatan.
Pastikan dengan segenap kreativitas, kerja keras, keuletan, dan niat baik kita ciptakan kesempatan, manfaatkan kesempatan untuk mengembangkan diri semaksimal mungkin dan memperoleh kehidupan yang lebih baik, lebih sukses, dan lebih berarti. Amin...

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan 4

Kesempatan merupakan salah satu faktor yang harus dimiliki bagi siapa saja yang mau mengembangkan diri. Tanpa kesempatan yang tersedia, tidak mungkin kita bisa sukses. Oleh sebab itu bila kesempatan belum datang, kita harus berusaha menciptakannya, bahkan di dalam kesulitan pun. Jika kita punya keuletan untuk berusaha terus menerus, suatu hari, kesempatan pasti akan datang.

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan 3

Memang pada kondisi tertentu, kadang munculnya kesempatan itu butuh pematangan waktu. Kita perlu menunggu sesaat, tetapi bukan dengan sikap yang pasif, sebaliknya, kita menunggu kesempatan itu dengan sikap waspada, proaktif, dan penuh kesiapan.
Seperti sikap seekor kucing yang akan menangkap tikus, kucing bisa dengan sabar, waspada, penuh kesiapan menunggu kesempatan tikus keluar dari lubang persembunyiannya. Begitu tikus keluar, kucing akan segera menyergap mangsanya.
Keberhasilan kucing melumpuhkan tikus adalah serangkaian proses melakukan tiga hal yang telah disebutkan di atas, yaitu kemampuan menunggu kesempatan bukan secara pasif tetapi proaktif, penuh kesiapan. Begitu kesempatan tercipta, langsung dimanfaatkan.

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan 2

Bagi orang lemah (tipe pertama), bila kesempatan belum datang, dia akan menunggu dan menunggu sampai kesempatan itu datang. Bila ditunggu kesempatan belum juga datang, dia berpikir, "Yah.... Ini memang nasibku."
Tipe kedua. Bagi orang kuat, bila kesempatan belum datang, dia akan mengunakan berbagai macam cara: kreativitas, memanfaatkan koneksi, dan segenap kemampuannya.untuk menciptakan kesempatan itu datang padanya.
Tipe ketiga. Bagi orang cerdik/bijaksana, dia akan memanfaatkan kesempatan karena dia menyadari kesempatan adalah sesuatu yang berharga. Belum tentu kesempatan itu datang untuk kedua kali!

Elegi Sang Bagawat Menggapai Kesempatan

Ada 3 tipe manusia, dalam melihat sebuah kesempatan. Dalam pepatahMandarin dikatakan:
Orang yang lemah, menunggu kesempatan.
Orang yang kuat, menciptakan kesempatan.
Orang yang cerdik/bijak memanfaatkan kesempatan.